Yakinlah dan percayalah bahwa saat anda membaca tulisan ini, anda berada pada titik puncak kesadaran serta tanamkan sugesti 'paling' positif pada diri anda, sekarang juga!
sahabat Mediator!
kali ini saya akan share tentang "deep sleep" yang dikenal di dunia Hypnosis. Semoga bermanfaat !
kali ini saya akan share tentang "deep sleep" yang dikenal di dunia Hypnosis. Semoga bermanfaat !
Semua orang membutuhkan tidur untuk mengistirahatkan tubuh dan
pikirannya setiap malam. Idealnya kebutuhan tidur sekitar delapan jam
setiap malam. Tidur malam adalah hal mendasar yang mendukung kesehatan
dan membuat Anda awet muda. Pada waktu tidur, tubuh melakukan perbaikan
dan penyegaran kembali sistem tubuh. Saat itu, otak juga beristirahat
untuk melakukan penyimpanan informasi yang terjadi sepanjang hari.
Fakta membuktikan, orang-orang dengan lama tidur malam hari kurang
dari enam jam akan menghadapi resiko virus lebih tinggi dan berisiko
mengalami penyakit jantung serta stroke. Kurang tidur menyebabkan
kemunduran mental bahkan dapat menyebabkan kematian. Saya tidak berniat
menakut-nakuti Anda, anggap saja saya mengingatkan Anda untuk memenuhi
kebutuhan tidur Anda.
Cukup banyak orang-orang yang mengalami
gangguan tidur seperti : tidur tidak nyenyak dan sering terbangun, ada
juga yang sulit tidur kembali bila terbangun saat tidur di malam hari,
atau tidur hanya dua tiga jam setiap malam. Gangguan tidur ini
berhubungan dengan kemampuan kelenjar pineal dalam menghasilklan hormon
melatonin. Hormon melatonin ini berperan dalam pengaturan mentruasi,
mengendalikan gairah pada pasangan, menurunkan denyut jantung dan
tekanan darah, meningkatkan sistem imun, meredakan stres dengan
menghambat respon stres tubuh. Hubungan dengan kebutuhan tidur, hormon
melatonin mengatur pola tidur Anda.
Kelenjar pineal memproduksi hormon melatonin pada saat malam ketika
lampu dimatikan. Itulah sebabnya untuk tidur nyenyak Anda perlu
memadamkan lampu atau meredupkan cahaya lampu di kamar. Hindari hidup
dalam kondisi lampu terang benderang ! Kekurangan hormon melatonin akan
mengganggu pola tidur normal. Produksi hormon melatonin mencapai
puncaknya di usia lima tahun dan menurun setelah itu. Itu sebabnya bayi
dengan mudah tidur dalam waktu yang lama. Pada usia lebih dari 60 tahun,
80 persen kadar melatonin hilang dari tubuh. Dan pada saat itu kualitas
tidur juga menurun.
Untuk itu segera atasi sedini mungkin bila mengalami gangguan tidur.
Jangan meniru orang-orang yang menganggap gangguan tidur bukan masalah
yang serius. Gangguan tidur akan berdampak pada kesehatan dan penuaan.
Cukupi saja kebutuhan tidur Anda, saya akan terus mengingatkan hal ini
karena ini penting untuk Anda.
Perhatikan hal-hal berikut ini sebagai bagian dari kebiasaan rutin yang membuat Anda tidur dengan nyenyak dan berkualitas :
- Kamar yang gelap dan udaranya nyaman untuk Anda, kedua hal ini akan membuat kelenjar pineal memproduksi hormon melatonin untuk membuat Anda nyenyak
- Sebaiknya tidak menaruh TV di kamar tidur, Anda dapat menggantikan dengan perangkat musik untuk memainkan musik-musik relaksasi dengan volume rendah menjelang tidur
- Kenakan pakaian yang longgar dan nyaman untuk tubuh Anda
- Jadwalkan jam tidur dan bangun yang standar
- Periksa kasur Anda apakah membuat Anda tidur dengan nyaman atau tidak
Pada saat Anda sudah di tempat tidur untuk tidur malam, lanjutkan kebiasaan self talk Anda. Setelah berdoa, memberikan apresiasi kepada tubuh dan pikiran, lanjutkan dengan self talk untuk meminta tubuh dan pikiran untuk beristirahat dan tidur nyenyak.
Berikut ini self talk yang saya lakukan pada saat tidur
malam, Anda boleh mengucapkannya dengan kalimat Anda sendiri. “Tubuhku
engkau telah membantuku beraktivitas sepanjang hari, istirahat dan
tidurlah senyenyak-nyenyaknya. Pikiranku pun engkau telah melakukan
banyak hal sepanjang hari, istirahat dan tidurlah dengan
senyenyak-nyenyaknya bersama tubuhku dari sekarang sampai besok pagi jam
5. Selama tidur pulihkan kembali tenagaku dan segarkan kembali
pikiranku. Besok bangunlah dalam kondisi sehat dan segar penuh semangat
untuk beraktivitas kembali“.
0 Komentar:
Posting Komentar